Wednesday, April 12, 2006

Selamat Mati Siang

Selamat Mati Siang

Photo Hosted at Buzznet.com
Terasa baharu saja bersua
Duduk-duduk di warung kopi
Iseng-iseng berlalu pergi
Tawa yang bercempera
Bergilir dengan cicip teh o panas.

Siang itu,
Suram dan suram di bangku panjang
Dia bersaksi dengan mata kepalanya
Siang yang dia ketemu pagi tadi
Semakin mati dan akhirnya mati.

Dia masih di situ
Sewaktu siang diarak pergi
Dan hilang di kaki langit

“Selamat mati siang,”
dihirup teh o panas
yang lama menjadi sejuk.

~Hafeziftiqar~
12/4/2006, Australia.
-copyright applied-


Daripada Ibnu Umar radiallahuanhuma, telah berkata: Rasulullah SAW telah memegang bahuku, seraya bersabda: Anggaplah dirimu di dunia ini sebagai seorang perantau, atau pengembara! Maka Ibnu Umar ra berkata pula: Jika anda berada di waktu petang usah tunggu sampai pagi. Jika anda di waktu pagi jangan tunggu sampai petang. Gunalah peluang masa sihat sebelum sakit, dan gunakanlah masa hidup sebelum tiba maut. (Bukhari)

Kewajipan-kewajipan kita lebih banyak daripada masa yang ada, oleh itu gunakanlah masa dengan sebaik-baiknya dan ringkaskanlah perlaksanaannya.
(Hassan AlBAnna, 10 nasihat)

2 Comments:

Blogger lyn said...

hmm..right..time is a fit income,once u waste it u'll never get it back..most of us live with believing there are plenty of time remain..not releasing we are far way left behind..till the day only Allah the one that remain...

1:01 PM  
Anonymous Anonymous said...

salam...
congrates n keep up the good work.

11:39 PM  

Post a Comment

<< Home